Salah
satu unsur dalam masyarakat yang dianggap sebagai kaum intelektual, tidak lain
adalah mahasiswa. Ekpektasi terhadap mahasiswa oleh masyarakat sangat besar.
Tidak sedikit dari masyarakat bahkan menjadikannya sebagai salah satu “pahlawan
rakyat” yang senantiasa bersuara dan berbicara ketika masyarakat mengalami
masalah khususnya terhadap kebijakan penguasa yang dianggap tidak berpihak
kepada rakyat. Namun harus disadari bahwa mahasiswa juga adalah masyarakat biasa
yang memiliki banyak kebutuhan sebagaimana masyarakat pada umumnya.
Sebagai
bagian dari masyarakat tentunya mahasiswa akan terlibat dengan berbagai macam
masalah diantaranya masalah politik, sosial dan budaya termasuk dalam masalah ekonomi
yang akan menjadi pembahasan dalam tulisan ini. Sehingga mahasiswa sebagai makhluk sosial
harus berfikir dan belajar bagaimana cara mengembangkan dirinya agar bisa
bertahan menyandang gelarnya sebagai seorang mahasiswa.
Tidak
dapat dipungkiri bahwa dengan meningkatnya biaya kuliah dan biaya lainnya di perguruan
tinggi sekarang menjadi lebih dari penting untuk mahasiswa yang terikat dengan
kuliah untuk memulai berbisnis sendiri. Betapa tidak, dulu mahasiswa
dapat dengan mudah mendapatkan pekerjaan paruh waktu. Namun karena ekonomi
global yang kian buruk saat ini menyebabkan pekerjaan yang ada sekarang jauh lebih
sedikit, belum lagi kompetisi yang semakin ketat ditambah dengan adanya otomatisasi
teknologi yang menggantikan peran manusia.
Jadi,
kuncinya adalah menerima realitas ekonomi baru dan mempersiapkan diri untuk
bertahan hidup bahkan dalam menghadapi kondisi yang sangat berat. Bukan lagi
waktunya mendapatkan sumber dana dari penghasilan orang tua. Mahasiswa harus
mampu berpenghasilan sendiri, membangun bisnis sendiri bahkan menjadi seorang entrepreneurship untuk kepentingan
dirinya, keluarga dan Negara. Menjadi entrepreneurship
dimasa muda adalah sebuah kebanggaan yang luar biasa.
Mahasiswa
bisa mencapai prestasi karir yang bagus jika mereka membuat langkah strategis
yang tepat. Berbisnis di perguruan tinggi akan membuat kita siap untuk sukses.
Ada banyak peluang bisnis yang dapat dijadikan sebagai usaha yang menguntungkan
di kemudian hari. Hanya harus dimulai dengan semangat dan giat untuk melakukan sesuatu.
Tidak sedikit mahasiswa telah membuktikan diri bisa sukses dari bisnis yang
mereka kerjakan sembari megerjakan studi mereka di perguruan tinggi.
Peluang Mahasiswa
Dalam Bisnis
Sekalipun
mahasiswa memiliki kesibukan yang tergolong besar dalam menjalani studi di
perguruan tinggi namun bukan berarti mahasiswa tidak punya waktu berbisnis.
Tetap saja ada peluang bagi mereka untuk mengembangkan karir dalam dunia
bisnis. Namun harus diketahui bahwa tidak semua model bisnis bisa dikerjakan
oleh mahasiswa. Mahasiswa harus pandai mencari model bisnis yang cocok untuk mereka.
Model bisnis yang tidak berbenturan dengan aktifitas mereka sebagai seorang
mahasiswa.
Model bisnis dapat dibagi dalam 2 jenis yaitu
bisnis tradisonal dan bisnis digital. Bisnis tradisional ini dijalankan dengan transaksi
tatap muka langsung tanpa perantara antara penjual dan pembeli. Sementara
bisnis digital menggunakan media digital sebagai perantara transaksi. Masing-masing
model memiliki tingkat peluang yang berbeda. Dalam sebuah riset yang dilakukan oleh
BIA/Kelsey's menunjukkan peluang dari kedua
model bisnis ini.
Dari
tabel diatas dapat diketahui bahwa peluang bisnis untuk model digital kedepan jauh
lebih besar ketimbang model bisnis tradisional. Ini bisa menjadi bahan
referensi bagi mahasiswa yang ingin
kuliah sambil berkarir dengan memilih bisnis model digital.
Model bisnis digital yang ada saat ini memang
sangat popular. Terbukti dengan penggunaan digital hampir diseluruh sektor
kehidupan. Keberadaan Televisi, Internet dan media - media digital yang lain
telah menggantikan proses penyebaran informasi tradisional dan membantu proses binis dengan
cepat di dunia. Berikut tingkat peran media digital masa depan.
Data
diatas menunjukkan jumlah yang signifikan dari media-media digital dan terlihat
jelas internet sebagai media penyebar informasi dengan tingkat peran tertinggi
dari semua media digital populer yang ada terdapat pada media internet yang
pada tahun 2007-2011 mencapai 18,3 %. Ini menunjukkan peluang dari bisnis “dunia
maya” ini menjadi besar untuk mendapatkan keuntungan yang luar biasa.
Internet dan Bisnis
Sebagai
mahasiswa ada banyak macam bisnis yang bisa dikerjakan melalui fasilitas
internet. Memilih bisnis ini tergantung dari kemampuan dan minat yang kita
punya. Salah satu pilihan bisnis yang bisa diambil sebagai mahasiswa adalah
dengan mengambil e-business.
E-Business atau Electronic Business
dapat didefenisikan sebagai aktivitas yang
berkaitan secara langsung maupun tidak langsung dengan proses pertukaran barang
dan atau jasa dengan memanfaatkan media internet sebagai medium komunikasi dan
transaksi. Jadi, setiap transaksi
yang kita lakukan melalui media internet, pada dasarnya kita telah menggunakan e-business atau sering orang menyebutnya
bisnis online.
Bisnis yang sebelumnya
dilakukan manusia (transaksi tradisional) dirasa sangat kurang. Transaksi yang dilakukan
antara pihak pembeli dan penjual mengharuskan penetapan tempat dan waktu khusus.
Lain halnya dengan e-business, transaksi
jual beli dilakukan secara otomatis melalui internet. Implementasinya bisa
berupa pemasangan iklan dan mengajak orang untuk membeli produk kita.
Dalam proses e-business, ada lima kemungkinan bentuk relasi bisnis berdasarkan transaksinya, yakni Pertama: Business to Business atau B2B yaitu perdagangan sesama pelaku usaha. Kedua: Business to Consumer atau B2C yaitu perdagangan yang dilakukan pelaku usaha dengan konsumen. Ketiga: Consumer to Consumer C2C yaitu perdagangan sesama konsumen. Keempat: Consumer to Business C2B yaitu perdagangan antar
konsumen dengan pelaku usaha. Kelima: Intrabusiness e-business yaitu perdagangan dalam lingkup intranet
perusahaan.
Sasaran dari e-business adalah masyarakat luas. Menurut Forrester Research, telah terjadi perkembangan yang sangat
fantastis terhadap jumlah komputer yang terhubung dalam internet, termasuk
penggunanya. e-business ini memiliki peluang pendapatan besar yang dapat diperebutkan oleh para pebisnis.
Adapun strategi e-business dapat dibagi menjadi beberapa kelompok yaitu:
- Costumer Relationship Management (CRM) Yaitu Strategi bisnis dari layanan dan software yang didesain untuk meningkatkan keuntungan pendapatan dan kepuasan pelanggan.
- Enterprise Resource Planning (ERP) Yaitu Strategi bisnis dari sistem informasi perusahaan yang digunakan untuk koordinasi sumber daya, informasi yang digunakan untuk proses bisnis.
- Enterprise Application Program (EAI) Yaitu Strategi bisnis dan konsep integrasi dari proses bisnis yang memungkinkan pertukaran data antar perusahaan.
- Supply Chain Management (SCM) Yaitu Strategi manajemen rantai suplai yang secara otomatis terkomputerisasi.
Keuntungan E-business
E-Business memiliki banyak sekali keuntungan dibanding
dengan bisnis tradisonal. Berikut beberapa keuntungannya. Pertama: Lingkup penjualan tidak hanya lokal tapi juga sampai kepada tingkat nasional bahkan sampai dunia. Kita bisa meraih banyak
pelanggan yang bervariasi dari berbagai wilayah didunia yang tentunya akan
memberikan keuntungan yang besar. Kedua: Penghematan biaya pada banyak
bidang, diantaranya penghematan biaya promosi, distribusi, dan termasuk proses
penyimpanan dan akses informasi. Ketiga: Menekan waktu proses penyebaran
informasi yang jauh lebih sedikit. Keempat: Tidak harus memiliki kantor yang
besar, karena bisnis online bisa
dijalankan melalui rumah. Kelima: Lebih tepat sasaran karena yang datang kepada
kita adalah orang-orang yang betul-betul berminat untuk berbisnis dengan kita.
Namun
dibalik keuntungan yang ada dari e-business
juga terdapat beberapa masalah yang harus diperhatikan diantaranya:
1. Kerahasiaan Data Pengguna
Kerahasian
data atau informasi pengguna menjadi sangat penting. Artinya informasi pribadi
ini bisa diakses dengan aman dan nyaman oleh penggunanya sendiri. Setiap
catatan pribadi, persoalan harga hanya boleh di upgrade oleh penggunanya sendiri.
2. Keaslian Data
Sangat
suli untuk menjaga keaslian sebuah data transaksi, mengingat data ini sangat
mudah dirubah dan disalin karena sistem ini tersebar keseluruh dunia. Pihak
pembeli dan penjual tentunya menginginkan setiap transaksi yang dilakukan tidak
merugikan mereka. Ketika pembeli melakukan pemesanan tentunya data pesanan
diharapkan asli, begitupun sebaliknya penjual juga berharap transaksi
pembayaran juga asli bukan palsu. Pembuktian keaslian biasanya dilakukan dengan
menggunakan kata kunci rahasia atau menggunakan pengenal suara.
3. Integritas Data
Ini
berkaitan dengan jaminan kesamaan data yang dikirim dengan data yang diterima. Dalam
bisnis online harus ada keyakinan
bahwa paket data tidak mengalami perubahan selama dalam pengiriman data, baik
disengaja maupun tidak disengaja. Untuk itu diperlukan sebuah pengamanan yang
bisa melindungi data yang disimpan dari
perilaku pembajakan atau akses data yang tidak sah.
4. Bukti Transaksi
Keberadaan
bukti transaksi dalam bisnis online
juga sangat penting. Setiap transaksi yang telah dilakukan harus memiliki bukti
yang jelas, sehingga tidak ada penyangkalan dari salah satu pihak (penjual atau
pembeli) setelah transaksi selasai dilakukan.
Implementasi E-business bagi Mahasiswa
Dari fenomena e-business dan penjelasan diatas maka tidak sulit bagi mahasiswa untuk mngembangkan bisnis ini. Dengan catatan sebagaimana yang telah disampaikan sebelumnya bahwa harus bisa bekerja efisien dan efektif, tidak takut terhadap setiap resiko dan memiliki mimpi untuk sukses. Berikut beberapa contoh bisnis online yang bisa dilakukan oleh mahasiswa sembari menjalankan aktifitasnya di kampus, antara lain:
- Membuat website, blogsite atau situs yang ramai pengunjung dan mendaftarkannya pada google adsense. Bahkan bisa sekaligus menawarkan jasa pembuatan website.
- Memanfaatkan website atau akun jejaring sosial kita untuk pemasangan iklan dari barang yang akan kita jual. Ini banyak kita temukan saat ini, mengambil gambar barang yang akan dijual kemudian memasukkannya ke dalam website kita.
- Menjual produk-produk informasi yang dibuat dalam bentuk digital, e-book, image, audio, video, software dan sebagainya. Ini juga akan mendatangkan banyak keuntungan.
- Ikut dalam affiliate program yaitu membantu orang lain untuk menjualkan barang mereka dengan imbalan komisi yang jumlahnya bervariasi dari penjualan tersebut. Jadi, kita tidak harus memiliki barang sendiri.
- Ikut dalam kegiatan survey diinternet yang dilakukan oleh beberapa perusahaan besar yang sedang melakukan study. Dari situ kita juga akan mendapatkan bayaran.
- Membuat tulisan diinternet juga memiliki peluang bisnis yang besar. Banyak perusahaan yang menawarkan jasa menulis diinternet. Apalagi mahasiswa yang identik dengan tulisan.
- Salah satu bisnis terbaru diinternet adalah binis pulsa. Kebutuhan masyrakat akan pulsa saat ini terbilang sangat banyak. Bisnis ini bisa mendatangkan keuntungan yang tidak sedikit tanpa mengeluarkan biaya yang banyak.
Daftar Rujukan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar